Kasus perforasi lambung setelah makan jajanan ciki kebul yang ditambahkan nitrogen cair bukanlah hal yang baru. Bagaimana bisa nitrogen cair menyebabkan robeknya saluran cerna ini? Simak ulasannya.

Apa itu Jajanan Ciki Kebul atau Dragon's Breath?

Jika di luar negeri jajanan ini beken dengan nama Dragon's breath, maka di Indonesia julukannya adalah Ciki Kebul. Jajanan ini sebenarnya adalah cemilan contohnya sereal yang diberikan efek asap sehingga makanan terlihat seperti berasap. Hal ini menarik minat banyak orang untuk mencobanya.

Berbahayakah bila nitrogen cair ini masuk ke dalam tubuh?

Baca Juga: Kebiasaan Sehat di Usia Kanak-Kanak untuk Menurunkan Risiko Kanker

Nitrogen Cair Dapat Menyebabkan Lubang pada Saluran Pencernaan

Nitrogen cair sebenarnya adalah gas yang diubah dalam bentuk cair. Gas ini memiliki titik didih pada suhu −195,79 °C.

Pada dasarnya, nitrogen cair digunakan untuk membekukan bahan makanan dalam dunia industri. Namun karena tampilan efek asap yang menarik, sebagian orang memanfaatkan nitrogen cair untuk mempercantik makanan.

Meskipun makanan memiliki efek asap yang menarik, Food and Drug Administration (FDA) menganggap bahwa penambahan nitrogen cair ini berbahaya dan tidak aman. Belakangan, Kemenkes RI juga memberikan pernyataan yang sama dan memperingatkan untuk waspada terhadap makanan yang menggunakan penambahan nitrogen cair.

Makanan yang mengandung nitrogen cair dapat menyebabkan radang dingin dan luka bakar pada jaringan lunak di kulit serta organ dalam tubuh. Gas ini memiliki suhu yang sangat rendah sehingga saat masuk ke dalam saluran cerna, gas ini bisa menyebabkan luka bakar hingga menimbulkan kerusakan pada organ pencernaan.

Saat terkena udara atau kontak suhu yang lebih tinggi dari titik didihnya, nitrogen yang semula berwujud cair akan berubah menjadi uap dan menjadi asap. Nitrogen cair memiliki rasio volume cairan dengan gas sebesar 1:694. Hal ini menandakan bahwa sejumlah kecil nitrogen cair bisa menghasilkan gas yang banyak. Volume gas yang terlalu besar ini bisa meregangkan organ berlumen pada saluran cerna, menimbulkan luka bakar hingga menimbulkan terbentuknya lubang.

Dalam kasus yang parah, saluran pencernaan yang terpapar nitrogen cair bisa mengalami robek, berlubang dan perdarahan. Kondisi ini disebut dengan istilah perforasi saluran cerna.

Baca Juga: Gangguan Pencernaan yang Sering Dialami Anak-Anak

Ketahui Lebih Lanjut Mengenai Perforasi Saluran Cerna

Perforasi saluran cerna adalah kondisi di mana pada dinding organ pencernaan terbentuk sebuah lubang. Saluran cerna terdiri dari serangkaian organ berongga yang memindahkan makanan dan cairan ke seluruh tubuh.

Saluran cerna membantu mencerna makanan dan minuman serta menyerap nutrisi dari mereka. Bagian tubuh yang termasuk saluran cerna adalah:

• Mulut
• Kerongkongan
• Lambung
• Usus kecil
• Usus besar

Saat saluran cerna mengalami perforasi, maka Anda membutuhkan perawatan medis segera. Lubang di perut atau usus kecil dapat menyebabkan kebocoran makanan atau cairan pencernaan ke perut. Tanpa penanganan segera, maka Anda bisa mengalami perdarahan organ dalam, peradangan lapisan dinding perut, kerusakan permanen pada saluran cerna, sampai sepsis (kerusakan organ tubuh akibat respon tubuh yang berlebihan terhadap infeksi).

Mengonsumsi jajanan ciki kebul berisiko menyebabkan lubang pada saluran cerna. Segera cari pertolongan medis di fasilitas kesehatan terdekat apabila setelah makan ciki kebul Anda mengalami sakit atau kram perut berat, perut kembung, demam, mual dan muntah, serta perasaan sakit saat perut disentuh.

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!